Deskripsi
Matematika merupakan mata pelajaran yang diajarkan mulai tingkat SD sampai
SMA. Pelajaran matematika dianggap memiliki hubungan terhadap (1) Pola
berpikir sistematis, (2) Logika berpikir lebih berkembang, (3) Terlatih dalam berhitung, (4) Mampu menarik kesimpulan secara deduktif, dan (5) Menjadi teliti, cermat, dan sabar. Mengingat begitu banyak manfaatnya maka matematika termasuk salah satu pelajaran pokok di sekolah. Bahkan matematika termasuk salah satu mata
pelajaran yang diikutsertakan Ujian Nasional (UN).
Selain itu, matematika juga
merupakan pelajaran yang dilibatkan dalam olimpiade baik tingkat daerah, nasional,
bahkan internasional. Maka tidak heran jika siswa dituntut harus menguasai pelajaran
matematika. Namun, tuntutan ini justru berbanding terbalik dengan kenyataan yang
ada di lapangan, yaitu kita masih banyak menjumpai siswa merasa malas belajar
matematika karena beranggapan matematika sulit. Akibatnya, siswa di Indonesia,
khususnya di daerah pelosok berhitung matematika dasar saja masih sangat kesulitan.
Dan secara umum, prestasi belajar matematika di Indonesia bisa kita lihat melalui tes
“Programme for International Students Assesment (PISA)”.
Berdasarkan hasil tes
tersebut, Indonesia berada pada urutan bawah. Tahun 2015 peringkat matematika
Indonesia berada pada urutan 63 dari 69 negara yang dievaluasi. Begitu juga hasil tes
TIMMS tahun 2015 menempatkan Indonesia pada nomor 45 dari 50 negara yang ikut
survei. Begitu rendah penguasaan matematika siswa Indonesia. Namun, kita belum tahu
persis apa penyebab prestasi belajar matematika siswa Indonesia begitu anjlok. Apakah
karena matematika banyak melibatkan rumus dan angka-angka sehingga sulit dipelajari
siswa atau cara penyampaian guru yang sulit dipahami siswa?
Berkenaan dengan hal tersebut, maka kami mencoba mempelajari perkembangan
dan kebutuhan yang ada di lapangan. Dari hasil pengamatan kami bahwa pada dasarnya
hampir semua guru SD menguasai matematika dasar, namun menggunakan metode dan
cara mengajar matematika yang tepat belum semua guru mempraktiknya. Hal ini bisa
saja karena bahan ajar yang digunakan guru selama ini belum membahas tuntas tentang
langkah dan metode yang sebaiknya dilaksanakan guru dalam mengajar matematika
dasar.
Memang setiap guru memiliki cara dan metode tersendiri, akan tetapi bila tidak
ada panduan khusus yang harus diikuti guru, maka sering mengakibatkan pembelajaran
matematika berubah menjadi sesuatu yang membosankan. Dan pada akhirnya siswa
beranggapan bahwa matematika itu sulit. Mengingat hal tersebut, maka kami mencoba
menyusun buku Tips Mengajar Matematika Dasar Secara Praktis, Sisternatis, dan
Menyenangkan. Buku ini disusun untuk memudahkan guru dalam mengajar matematika
dasar sekaligus menjadi panduan bagi siswa yang ingin belajar secara otodidak.
TIPS MENGAJAR MATEMATIKA DASAR (PRAKTIS, SISTEMATIS DAN MENYENANGKAN)
Copyright © Kamarullah, S.Pd., Gr.
Penulis: Kamarullah, S. Pd., Gr.
Editor: Aditya Kusuma P.
Penata Letak: Abdillah
Penata Sampul: Raditya Pramono
CV KEKATA GROUP
Kekata Publisher
kekatapublisher@kekatagroup.co.id
kekatapublisher.com
Fanspage: Kekata Publisher
“Cafebaca” Jalan Kartika, Gang Sejahtera 1 No. 3, Jebres, Surakarta, Indonesia
Cetakan Pertama, Mei 2019
Surakarta, Kekata Publisher, 2019
viii+151 hal; 21 x 29,7 cm
ISBN: 978-602-5613-56-2
Ulasan
Belum ada ulasan.